|
Mpu Totok Brojodiningrat,
Museum Keris "Neka", Ubud Bali. |
Wuku Madangkungan, dalam minggu ini memasuki
Mongso Kapat.
"Waspo Kumembeng Jroning Kalbu". Mangsane Tuk podho mampet lan sumur podho asat. Wit randu wiwit pentil. Manuk manyar gawe susuh. Bayi lahir ing mongso iki watakke resikkan.
Artinya: "Air mata menggenang tertahan dalam telaga sanubari", banyak orang sedih hatinya tanpa bisa mengeluarkan air mata. Sumber-sumber mata air tersumbat, sumur pada kekeringan. Pohon randu mulai berbuah, burung manyar membuat sarang. Bayi yang terlahir pada mongso Kapat wataknya suka kepada kebersihan atau rapi.
|
Bathara Basuki
Simbol Padewan Wuku Madangkungan |
Wuku Madangkungan dibawah pengaruh dewa bumi
Batara Basuki. Durasi dari tanggal 13 September 2015 ~ 19 September 2015 (Minggu Kliwon ~ Sabtu Legi).
Tanggal 13 September 2015 (Minggu Kliwon): Hari ini adalah
Lebu Katiyup Angin (Apa yang diperjuangkan atau dilakukan, seperti debu yang tertiup angin, sia sia tanpa hasil). Tetapi bagus untuk memasang atau membuat syarat Tolak Balak. Untuk memasang landeyan/tangkai tombak bagus angsarnya.
Tanggal 14 September 2015 (Senin Legi):
Baik untuk menjalin kerja sama/kongsi dagang. Baik untuk menanam modal. Memulai berdagang terutama dalam bidang agrobisnis sangat baik. Untuk menyimpan padi dilumbung atau gudang sangat baik.
Tanggal 15 September 2015 (Selasa paing): Hari ini
Satriya Wirang, hati-hati didalam mengambil langkah dan keputusan penting, karena akan mendapat malu besar pada ujungnya. Untuk memasang tumbal sawah atau pertanian sangat baik. Memasang landeyan atau tangkai tombak sangat baik.
|
Rotasi Hari dan Posisi Kala (di Timur)
Wuku Madangkungan |
Tanggal 16 September 2015 (Rabu Pon): Banyak orang menebar "
Wisa mandi". Fitnah bertebaran dimuka bumi, tidak baik untuk ditanggapi karena akan sangat merugikan diri sendiri.
Tanggal 17 September 2015 (Kamis Wage): Bepergian urusan dagang yang ada kaitannya dengan bidang pangan sangat baik, cenderung
meraup untung dan sukses. Begitu juga dengan pekerjaan atau kegiatan lainnya, berdampak baik.
Tanggal 18 September 2015 (Jumat Kliwon): Hari ini
Bangas Padewan, seyogyanya tidak untuk mantu, boyongan rumah, memulai membangun perkantoran, hotel dan tempat usaha lainnya.
Tanggal 19 September 2015 (Sabtu Legi): Baik untuk memulai membongkar bangunan seperti rumah dan lain sebagainya.
Sangat baik untuk kulakan barang dagangan, cenderung mendulang untung.
Wuku Madangkungan keris yang cocok antara lain adalah: Keris dapur Sabuk Inten, keris dapur Sabuk Tampar, keris dapur Carang Soka, keris dapur Pandawa.
|
Ilustrasi: Keris Dhapur Carangsoka
Kolektor: Cakra Wiyata
Foto: anom (Pameran DPR-RI, 2015) |
Wuku Madangkungan, batu permata atau akik yang cocok: Berlian, batu kolang kaling, kecubung es, manik banyu (mustika air).
|
Berlian, Pilihan Batu Permata
Orang Ber-Wuku Madangkungan
Sumber Foto: Detik.Com |
Pasangan ideal bagi wuku Madangkungan dalam Pilkada adalah: Wuku Sungsang dan Wuku Watu Gunung.
|
Kedudukan Wuku Madangkungan (Timur) |
Wuku Madangkungan: Dewanya Batara Basuki.
Kayunya: Plasa. Menjadi kembang hutan.
Burungnya: Pelung. Wataknya sangat tertarik pada air. Mata pencahariannya dilaut. Kelak akan mempunyai budi yang baik. Ikhlas kepada takdir. Bicaranya banyak.
Celakanya: Bisa terbunuh dimalam hari.
Kala/apesnya: di Timur. Selama 7 (tujuh) hari di saat memasuki wuku Madangkungan jangan melakukan perjalanan jauh ke arah Timur.
|
Manuskrip Pawukon
Koleksi: Museum Keris Brojobuwono
(Karanganyar, Jawa Tengah) |
Komentar
Posting Komentar
Konsultasi/diskusi lebih lanjut, silahkan posting di kolom komentar