Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2015

WangSit

Wuku Sinta Minggu Pahing 23 Oktober 2022 Kolaborasi Bisnis Peternakan

Gambar
Watugunung, gugur. Mitologi pawukon ( astrology ) kali ini akan membuka kembali pemaknaan atas rotasi waktu, karakter orang, dan karakter hari . Wuku Sinta adalah wuku ( zodiac ) pertama dalam siklus pawukon ( astrology ). Dalam urutan zodiak Yunani,  Wuku Sinta  setara dengan zodiak  Aries  yang menempati urutan pertama. ~ Manuskrip Pawukon ~ Masing-masing wuku juga mempunyai pasangan mitologis seperti halnya zodiak. Mitologi Yunani kuno menyatakan, zodiak Aries berpasangan dengan Dewa Ares, sedangkan mitologi pawukon memberikan gambar-gambar simbolik bahwa wuku Sinta berpasangan dengan Bathara Yamadipati.  Untuk mengetahui tanggal kelahiran Anda termasuk dalam siklus Wuku Sinta atau tidak, Anda bisa menghitung sendiri melalui situs  BabadBali.com .  Data kelahiran Anda secara otomatis akan terkonversi pada wuku tertentu.  Mitos Dewa Ares dan Bathara Yamadipati mempunyai kemiripan karakter yakni sama-sama berkarakter pencabut nyawa. Dewa Ares mencabut nyawa orang melalui pertempuran,

Minggu/Wuku Wuye 27 September-3 Oktober 2015: Berpasangan Ideal dalam Pilkada dengan Landhep-Kuningan, Bercincin Sunkist Borneo

Gambar
Mpu Totok Brojodiningrat Penelitian Blontang, Muara Lawa, Kutai Barat, Kaltim Wuku Wuye, didalam Mongso Kapat. Candrane: "Waspo Kumembeng Jroning Kalbu". Mangsane Tuk podho mampet lan sumur podho asat. Wit randu wiwit pentil. Manuk manyar gawe susuh. Bayi lahir ing mongso iki watakke resikan.  Artinya : "Air mata duka menggenang dalam telaga hati". Saat sumber mata air banyak yang tidak keluar, sumur sumur kekeringan. Pohon randu mulai berbuah, burung manyar membuat sarang. Bayi yang lahir pada mongso ini wataknya suka pada kebersihan. Bathara Kuwera, Simbol Wuku/Minggu Wuye Wuku Wuye, durasi dari tanggal 27 September 2015 ~ 03 Oktober 2015 (Minggu wage ~ Sabtu kliwon). Gambar karakter hari dalam wuku dan posisi "Bathara Kala" ditampilkan berikut ini,  disertai uraian/penjelasan berdasarkan hari. Uraian diawali pada gambar "ikan dan celeng/babi hutan" yang mensimbolkan hari Minggu, seterusnya gambar "Harimau" sebagai simb

Minggu/Wuku Maktal 20-26 September 2015: Berpasangan Ideal dalam Pilkada dengan Sinta-Galungan, Bercincin Meteor Hitam

Gambar
Mpu Totok Brojodiningrat (kiri) Ritual di Hutan Krendawahono, situs bersemayamnya Sang Durga Batari tempat bertapa Nyai Calon Arang Wuku Maktal, dalam minggu ini masuk "Mongso Kapat". Candrane "Waspo Kumembeng Jroning Kalbu". Mangsane tuk podho mampet lan sumur podho asat. Wit randu wiwit pentil. Manuk manyar gawe susuh. Bayi ing mongso iki watakke resikan.  Artinya : "Air mata duka menggenang dalam telaga hati" Sumber sumber air banyak yang tidak keluar air, sumur kekeringan. Pohon randu/kapuk mulai berbuah, burung manyar membuat sarang. Bayi yang terlahir pada mongso ini wataknya suka akan kebersihan. Bathara Sakri, Simbol Minggu/Wuku Maktal Wuku Maktal saat ini durasi dari tanggal 20 September ~ 26 September 2015 (Minggu paing ~ Sabtu pon). Gambar karakter hari dalam wuku dan posisi "Bathara Kala" ditampilkan berikut ini dan disertai uraian/penjelasan berdasarkan hari. Uraian diawali pada gambar "kijang" yang men

Minggu/Wuku Madangkungan 13-19 September 2015

Gambar
Mpu Totok Brojodiningrat, Museum Keris "Neka", Ubud Bali. Wuku Madangkungan, dalam minggu ini memasuki Mongso Kapat . "Waspo Kumembeng Jroning Kalbu".  Mangsane Tuk podho mampet lan sumur podho asat.  Wit randu wiwit pentil. Manuk manyar gawe susuh. Bayi lahir ing mongso iki watakke resikkan.  Artinya : "Air mata menggenang tertahan dalam telaga sanubari", banyak orang sedih hatinya tanpa bisa mengeluarkan air mata. Sumber-sumber mata air tersumbat, sumur pada kekeringan. Pohon randu mulai berbuah, burung manyar membuat sarang. Bayi yang terlahir pada mongso Kapat wataknya suka kepada kebersihan atau rapi. Bathara Basuki Simbol Padewan Wuku Madangkungan Wuku Madangkungan dibawah pengaruh dewa bumi Batara Basuki . Durasi dari tanggal 13 September 2015 ~ 19 September 2015 (Minggu Kliwon ~ Sabtu Legi). Tanggal 13 September 2015 (Minggu Kliwon): Hari ini adalah Lebu Katiyup Angin (Apa yang diperjuangkan atau dilakukan, seperti de

Minggu/Wuku Tambir, 6-12 September 2015: Pasangan Ideal Pilkada (Tambir, Dukut, Julungwangi), Ber-Cincin Batu Ruby

Gambar
Mpu Totok Brojodiningrat, Kirab Acara "Kongres Nasional I", Surakarta, 2011 Wuku Tambir, dalam minggu ini durasi dari tanggal 06 September 2015 ~ 12 September 2015 (Minggu Pon ~ Sabtu Wage), dibawah pengaruh Mongso Katelu. Mongso Katelu: "Suto Manut Bopo". Mangsane lung lungan podho merambat inglanjarane, pring lan empon empon liyane podho ngebung (nukul). Polowijo mangsane panen. Bayi lahir ing mongso iki watakke kumer anteng.  Artinya : "Anak Menurut pada Bapak/Orang Tua". Waktunya jenis tanaman merambat, terus menerus bergerak mencari rambatannya. Rumpun bambu dan tanaman sejenis kunyit, jahe, lengkuas dan lain-lain mulai tunas. Tanaman palawija panen. Bayi yang terlahir pada mongso ini anaknya pendiam. Kedudukan Wuku Berdasarkan 8 Penjuru Mata Angin dan "Atas-Bawah" Orang yang terlahir ber-Wuku Tambir, pasangannya yang ideal didalam Pilkada adalah orang yang terlahir ber-Wuku Dukut dan Wuku Julung Wangi. Ilustrasi:Manus